“Roh Tuhan berbicara dengan perantaraanku, firman-Nya ada di lidahku.”
( 2 Samuel 23:2 )
Tiap hari kita berbicara. Tiap saat kita bertutur kata. Berapa persen yang membangun, dan berapa persen yang meruntuhkan. Berapa persen yang membangkitkan iman, dan berapa persen yang membuat orang murtad. Yesus sendiri berkata, bahwa setiap “apa yang kita ucapkan” harus dipertanggungjawabkan di hadapanNya.
Tuhan tahu betapa dengan tutur kata yang tepat, hidup orang akan dibangun. Tetapi Tuhan juga mengerti, banyak orang hancur karena tutur kata yang tidak selayaknya. Daud mendapatkan yang terindah : Roh Tuhan berbicara dengan perantaraannya. Indahnya jadi penyambung lidah Tuhan.
Api yang keluar dari perkataannya adalah Api Roh Kudus, bukan : api gosip, api negatif, api pemberontakan, atau api yang mengkhamiri. Bagaimana dengan tutur katamu? Tanyalah dengan hati jujur kepada orang-orang sekitarmu.
Bagaimana tutur kataku ?
By His grace,
Pdt. Petrus Agung Purnomo

0 komentar:
Posting Komentar